Didalam dunia anak, kita mengenal beberapa istilah untuk mengukur pola mereka. Sebenarnya ini juga ada pada diri kita orang dewasa. Tapi sifat kecil yang membawanya cukup kuat hingga tercermin ketika dewasa. masa golden age kata oorang parenting.
Seorang dewasa yang mungkin dipolanya/tingkahnya bermasalah disebutkan ia memiliki masalah pula di umur nol sampai lima belas tahunnya. pola asuh pun berpengaruh pada sang anak.
Bila anak didik dengan cinta, maka ia akan tumbuh untuk menyayangi dan mengasihi.
Seorang anak yang didik dengan marah, maka ia akan tumbuh menjadi orang yang egois dan selalu menyalahkan keadaan.
dan lain-lain.
...
itulah kita, cerminan dari siapa kita dilingkungan dan masa lalu.Tapi bukan lantas menyalahkan kedua orangtua kita bila ada yang salah pada diri kita. Bersikap arif lah untuk merubahnya dan memberikan yang terbaik untuk generasi kita.
beberapa aspek yang biasa diperbincangkan di dunia pendidikan Taman Kanak-kanak adalah
Motorik kasar: Ini berkaitan dengan kelincahan dia dalam melatih otot-otot fisiknya. olahraga, menendang bola, berlari, manjat, dll. jadi ketika anak kita lincah dalam artian suka berlari-lari, suka manjat lemari, dll jangan dilarang apalagi dimarahi. karena selain bisa memutus syarat anak (ketika kita teriak marah), potensi motorik kasarnya bisa mati. padahal mana tau dia bisa menjadi pelari tercepat, pemain bola, atau bahkan pemanjat pohon kelapa.hehe. cukup diawasi dan diingatkan untuk berpegangan yang kuat.
Motorik halus: Berkaitan dengan apa yah, sepertinya ketelitian jari jemari. tapi ntahlah, nanti coba tanya mbah google. contahnya seperti kerapian menulis (minimal tidak besar-besar, satu huruf satu lembar :) ), mengunting, meremas, dll
Sosem, sosial emosi: Bagaimana ia berinteraksi dengan teman dan bagaimana emosi dia ketika disekolah
Kognitif: yang ini sudah menyangkut masalah keilmuan.
Bahasa : Cara dia berkomunikasi, mengungkapkan perasaan, dll
Agama: Keagamaan yang diajarkan
dan lain-lain. sepertinya baru itu yang ku ingat. semoga lain kali bisa diperlengkap lagi.
Wallahu'alam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar