BUMI TIDAKLAH BERPUTAR, SEBELUM DIPERINTAHKAN UNTUK BERPUTAR

Rabu, 10 September 2014

Mama Terhebat

Orang terhebat dalam hidupku pastilah Mama. Yang berjuang antara hidup dan mati untuk membantuku merasa sebagai khalifah di bumi Allah. Walau mungkin mama terkadang agak sedikit ceriwis apalagi bila sudah menyangkut masalah sekolah. Hmm.. Plis deh Mai... (Panggilan dari Syadza kecil karena belum bisa bilang Nyai). :)
Tapi yang namanya ibu-ibu yah, apalagi kalau udah punya anak. Mungkin sudah jadi kodratnya ceriwis. hihi
Hanya terkadang siapa juga yang mau diceriwisin gitu. hehe
Tapi seberapa ceriwisnya Mai, Alhamdulillah tak pernah main tangan dengan anaknya. Hari ini setelah sekian tahun aku bersama Mai baru menyadari Ia adalah mama terhebat. Sangat. Melebihi mamamia lainnya mungkin. hehehe jangan ngiri ya. ini Serius. :) Membanggakan mama sendiri, Kalau tidak kita siapa lagi. :)

Mai..., Ia sosok yang tidak gampang menyerah kurasa. Ide dan kerja kerasnya lah hingga akhirnya berdiri sebuah yayasan dan TK dirumah ini. Hebat. Mama sudah punya yayasan dan tentu tak lepas dari ridho, kerja keras, pengorbanan dan perjuangan Papa. Dibalik Istri yang hebat terdapat suami yang kuat.hehe kebalik. bukan kebalik, tapi timbal balik. Tapi ketika sangkut paut masalah administrasi, inilah yang membuat kami para anak menjadi keki. Lagian tak satupun dari kami sekolah di kejuruan apalagi TK. Bismillah Mai... niatmu sungguh mulia. Maafkan aku yang baru bisa mengenalmu kini. Semoga menjadi amal jariyah. I Love u Full Mai... Selalu dan selamanya.

Tidak ada komentar: